Jurnas.net – Ribuan driver ojek online (ojol) memadati Stadion Gajayana, Kota Malang, Jumat, 31 Oktober 2025, dalam gelaran Apel Akbar Kamtibmas “Jogo Jatim” yang dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Kegiatan tersebut menjadi momentum besar sinergi antara Polri dan komunitas ojol dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Jawa Timur.
Turut hadir dalam kegiatan ini jajaran Forkopimda Jawa Timur dan Malang Raya, Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto, Wakapolda Jatim Brigjen Pol Pasma Royce, serta sejumlah pejabat utama Mabes Polri dan Polda Jatim.
Dalam suasana penuh semangat kebersamaan, sekitar 10 ribu driver ojol membacakan Deklarasi Ojol Jawa Timur, berisi lima poin komitmen bersama untuk menjaga Jatim tetap aman, tertib, dan bermartabat.
Isi deklarasi tersebut mencakup komitmen bersinergi dengan Polri, mematuhi aturan lalu lintas, menjaga lingkungan, serta mendukung program pemerintah demi kesejahteraan masyarakat Jawa Timur.
“Rekan-rekan ojol selama ini menjadi bagian penting dalam mendukung terciptanya situasi kamtibmas yang aman dan tertib di Kota Malang,” kata Kapolresta Malang Kota, Kombes Nanang Haryono, seusai apel.
Sebagai bentuk apresiasi dan kepedulian, Polresta Malang Kota juga membagikan 2.300 sak beras SPHP kemasan 5 kilogram (sekitar 11,5 ton) secara gratis kepada para pengemudi ojol.
Baca Juga : Sinergi Polri dan Ojol: Wujud Keamanan dan Pertumbuhan Ekonomi Jawa Timur
Selain itu, 2.000 helm dan 2.000 rompi Ojol Kamtibmas juga diserahkan kepada peserta apel sebagai simbol dukungan keselamatan berkendara.
Kombes Nanang menegaskan, kegiatan ini bukan sekadar seremonial, melainkan bentuk nyata sinergi antara Polri dan komunitas transportasi daring dalam menjaga ketertiban di jalan raya.
“Kami selalu siap mendengarkan dan membantu rekan-rekan ojol di lapangan. Bila menemui kesulitan, jangan ragu untuk meminta bantuan kepada kepolisian terdekat,” tegasnya.
Ia menambahkan, kolaborasi ini merupakan wujud nyata “Jogo Jatim” gerakan bersama untuk memastikan Jawa Timur tetap aman, nyaman, dan kondusif.
“Apel Ojol Kamtibmas ini bukan hanya ajang silaturahmi, tapi bukti soliditas dan sinergi antara Polri dan komunitas ojol dalam memperkuat keamanan berbasis masyarakat,” pungkasnya.








