Jurnas.net – PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) kembali menegaskan komitmennya dalam tanggung jawab sosial melalui aksi kemanusiaan donor darah tahap II yang digelar dalam rangka memperingati Hari Donor Darah Sedunia sekaligus menyemarakkan HUT ke-3 Holding BUMN Danareksa. Kegiatan ini berhasil menjaring 141 peserta dan mengumpulkan 109 kantong darah.
Sebagai pengelola kawasan industri yang mengedepankan prinsip berkelanjutan, SIER secara konsisten menyelenggarakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang menyentuh berbagai aspek, termasuk kesehatan masyarakat. Kegiatan donor darah ini terbuka bagi seluruh karyawan, tenant kawasan industri, mitra kerja, hingga masyarakat umum.
Kepala Departemen TJSL dan Keberlanjutan PT SIER, Puspita Ernawati, mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan dilakukan di kantor Wisma SIER dengan menggandeng PMI Kota Surabaya dan Lembaga Manajemen Infaq (LMI) Cabang Gunung Anyar sebagai mitra pelaksana teknis.
“Antusiasme peserta sangat luar biasa meskipun kegiatan ini bersifat sukarela. Ini menjadi bukti bahwa kawasan industri bukan sekadar pusat ekonomi, tapi juga ruang tumbuhnya nilai-nilai kemanusiaan,” kata Puspita.
Dari total pendaftar, sebanyak 32 orang tidak dapat mendonorkan darah karena alasan medis seperti tekanan darah tidak stabil atau kadar hemoglobin rendah. Namun, partisipasi mereka tetap diapresiasi sebagai bentuk kesadaran sosial.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari peringatan ulang tahun Holding Danareksa, induk usaha yang menaungi SIER. Dalam perayaan tahun ini, aksi-aksi sosial menjadi fokus utama sebagai bentuk sinergi nyata antaranggota holding untuk memberikan dampak langsung bagi masyarakat.
Baca Juga : Rayakan Hari Anak Nasional, SIER dan Pemprov Jatim Sunat Gratis Anak Keluarga Pra-Sejahtera
Direktur Utama PT SIER, Didik Prasetiyono, menegaskan bahwa kegiatan seperti donor darah merupakan refleksi dari budaya korporasi yang berbasis empati dan kolaborasi.
“Industri bukan hanya tempat bertransaksi bisnis, tapi juga ruang berbagi dan peduli. Kami ingin menjadikan donor darah sebagai budaya rutin yang menyatu dengan kehidupan kawasan industri,” tegas Didik.
Menurut Didik, keberadaan SIER dalam ekosistem BUMN, khususnya di bawah Holding Danareksa, semakin memperkuat dorongan untuk menjalankan aksi-aksi sosial yang berkelanjutan dan berdampak luas.
Salah satu peserta, Taufik, mengaku rutin mengikuti donor darah di SIER karena merasa nyaman dan dilayani dengan baik.
“Tempatnya nyaman, pelayanannya cepat, panitianya ramah dan tertib. Selain bisa membantu sesama, kita juga dapat goodie bag, itu bentuk perhatian kecil tapi berkesan,” ungkapnya.
Seluruh kantong darah yang terkumpul akan disalurkan melalui PMI ke rumah sakit-rumah sakit di wilayah Surabaya dan sekitarnya. Melalui kegiatan ini, SIER berharap mampu mendorong kawasan industri lain untuk turut aktif berkontribusi menjaga kualitas hidup masyarakat melalui aksi kemanusiaan.