Asrilia-Satrio Daftar Calon Perorangan Pilwali Surabaya 2024

Asrilia Kurniati dan Satrio Wicaksono, usai mendaftarkan diri sebagai bakal calon wali kota (bacawali) - bakal calon wakil wali (bacawawi) Kota Surabaya ke KPU Surabaya. (Insani/Jurnas.net)

Jurnas.net – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya telah menerima syarat dukungan calon perseorangan atau independen Pilwali Surabaya 2024. Mereka adalah bakal calon wali kota (bacawali) – bakal calon wakil wali (bacawawi) Kota Surabaya, Asrlia Kurniati dan Satrio Wicaksono, mendatangi KPU Surabaya sembari membawa dokumen syarat dukungan pada Minggu malam, 12 Mei 2024.

“Untuk calon independen sudah ada yang daftar atas nama Asrilia Kurniati dan Satrio Wicaksono, dan sudah menyerahkan dokumen syarat dukungan,” kata Ketua KPU Surabaya, Nur Syamsi.

Namun, lanjut Syamsi, pihaknya masih akan melakukan verifikasi terhadap berkas persyaratan dari calon perorangan Asrilia-Satrio. Pengecekan itu berdasarkan Keputusan KPU RI 532 maupun Surat Dinas KPU RI 707.

“Jadi berkasnya harus diverifikasi dulu, apakah dilanjutkan ke tahapan berikutnya atau dikembalikan. Tahapan berikutnya verifikasi jumlah dan administrasi,” katanya.

Baca Juga : KPU: Tak Ada Calon Perorangan atau Independen Pada Pilgub Jatim 2024

Dikonfirmasi hal itu, Asrilia mengaku dirinya bersama Satrio telah membentuk tim untuk mengumpulkan syarat dukungan sesuai dengan ketentuan KPU, ykni sebanyak 144 ribu dukungan yang dibuktikan dengan fotocopy KTP.

Asrilia mengklaim kalau dukungan yang didapatkannya telah tembus dari 7 persen di tiap kecamatan. Bahkan melebihi target yang ada, berdasarkan laporan dari timnya. “Setiap kecamatan ada sekitar 7 persen dukungan. Nah, kita sudah melebih 144 ribu,” katanya.

Asrilia juga menyampaikan alasannya menggandeng Satrio yang merupakan Ketua Umum BPC Hipmi Kota Surabaya pada 2022-2025. Ia menyebut Satrio mempunyai visi – misi yang sama dengan dirinya.

“Kami pernah menjalankan sesuatu organisasi sesama di Hipmi dan saya sangat melihat Cak Satria adalah sosok yang memang visi misinya sama dengan saya yaitu berbuat baik dan bermanfaat untuk kota surabaya kedepan,” ujarnya.

Baca Juga : PAN Tak Lirik Emil Dardak Sebagai Cawagub Pendamping Khofifah di Pilgub Jatim 2024

Asrilia mengaku butuh empat bulan untuk memilih calon yang mendampinginya dalam kontestasi Pilwali Kota Surabaya 2024. “Waktu itu Mas Satria masih sibuk banget mengurus bisnisnya. Alhamdulillah minggu kemarin baru ketemu beliau berkenan untuk maju dengan saya,” katanya.

Sementara itu, Satrio Wicaksono berharap dirinya bisa memberikan sumbangsih kepada masyarakat Kota Pahlawan. Dia punya visi dan misi yakni menguatkan ekonomi besar yang ada di Kota Surabaya.

“Kami inginnya pengusaha ini punya nama lebih baik lagi, terorganisasi lebih baik lagi, sehingga setiap orang berniat berusaha dan meningkatkan kemampuan dia untuk hidup dan berusaha lebih support lagi dan masyarakatnya bersama- sama mencapai kesejehteraan yang kita selalu impikan,” katanya.