Jurnas.net – Gambar Anies Baswedan muncul di sebuah naskah ujian siswa SMK di Kabupaten Lamongan viral di media sosial (medsos). Namun dalam naskah ujian itu, hanya sebuah gambar tanpa menyebut calon presiden (capres).
Salah satu soal ujian siswa tersebut diketahui merupakan soal ujian untuk kelas XI di salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Lamongan, Jawa Timur. Pada soal ujian tersebut, terpampang foto Anies, yang dilengkapi dengan tiga pertanyaan di bawah foto.
Tiga pertanyaan ujian tersebut, diketahui menggunakan bahasa inggris. Ketiga pertanyaan tersebut mengulas tentang Anies Baswedan.
Seperti pada pertanyaan pertama yang harus dijawab oleh siswa secara pilihan dengan jawaban benar atau salah. Misalnya, pada pertanyaan pertama tertulis, He is Anies Rasyid Baswedan, he born in Kuningan west Java, he was born in academic families (dia adalah Anies Rasyid Baswedan, dia lahir di Kuningan Jawa Barat, dia lahir dari keluarga akademik). Ketiga pertanyaan ini tertuang dalam naskah ujian mata pelajaran bahasa inggris pada poin B nomer 21- 23.
“Iya mas benar, kami sudah berkoordinasi dengan pihak sekolah,” kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan, Hidayat Rachman, Jumat, 15 Desember 2023.
Hidayat mengaku pihaknya juga telah mengintruksikan untuk menarik seluruh naskah ujian yang telah beredar. Selain itu, ia juga meminta agar Kepala Sekolah lembaga pendidikan di tingkat SMA/ SMK tidak melakukan hal yang serupa, karena sesuai aturan ASN harus netral termasuk lembaga pendidikan dibawah Cabang Dinas Lamongan.
“Saya pikir semua harus tegak lurus dengan aturan itu, semoga kejadian ini menjadi pelajaran dan koreksi bagi lembaga pendidikan yang lain supaya hal ini tidak terjadi lagi,” katanya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Lamongan Tony Wijaya, mengatakan bahwa Bawaslu telah memeriksa dua orang dalam perkara ini, yakni Kepala Sekolah dan bagian tata usaha (TU). Hasil pemeriksaan itu menyebutkan jika soal itu memang dibuat oleh guru bahasa inggris berinisial MU.
“Hasil dari pleno Bawaslu sudah menyimpulkan tidak ditemukan dugaan pelanggaran Pemilu terkait naskah bergambar Anies Baswedan. Hasil kesimpulan dan analisa Bawaslu atas beredarnya foto Capres di naskah ujian itu disebutkan dalam keterangan resmi,” katanya. (Mal)