Jurnas.net – Lama tak muncul di publik, Bendahara Umum Partai NasDem, Ahmad Sahroni, kembali jadi sorotan. Bukan karena urusan politik, melainkan karena keberhasilannya menyandang gelar Doktor Ilmu Hukum dari Universitas Borobudur. Namun yang menarik, momen wisudanya justru viral karena lautan emak-emak dan anak muda yang mengerubunginya seusai prosesi wisuda untuk bersalaman dan berfoto bersama.
Momen itu terjadi usai sidang terbuka promosi doktor yang digelar pada Kamis, 9 Oktober 2025, di kampus Universitas Borobudur. Sahroni mempertahankan disertasi berjudul “Pemberantasan Korupsi Melalui Prinsip Ultimum Remedium: Suatu Strategi Pengembalian Kerugian Keuangan Negara”.
Dalam sidang, para promotor dan penguji menyoroti metodologi penelitian hingga relevansi prinsip ultimum remedium dalam hukum pidana korupsi. Prinsip ini, menurut Sahroni, penting untuk memastikan pelaku korupsi tidak hanya dihukum, tetapi juga wajib mengembalikan kerugian negara sebagai bagian dari efek jera dan keadilan restoratif.
“Penegakan hukum tidak berhenti pada vonis pidana, tapi juga pada pemulihan keuangan negara. Prinsip ultimum remedium harus menjadi alat untuk memastikan keadilan substantif,” kata Sahroni, dalam paparannya.
Usai sidang, dewan penguji memutuskan meluluskan Sahroni dengan predikat sangat memuaskan, yang kemudian diumumkan dalam sidang senat terbuka beberapa hari kemudian.
Puncaknya terjadi pada Selasa, 14 Oktober 2025, saat Universitas Borobudur menggelar wisuda sarjana, magister, dan doktoral di Jakarta International Convention Center (JICC). Dengan mengenakan toga hitam berlis merah khas Fakultas Hukum, nama “Doktor Ilmu Hukum Ahmad Sahroni” bergema di auditorium disambut tepuk tangan panjang.
Baca Juga : Fakta Baru: Ahmad Sahroni Sembunyi di Rumah Bukan Kabur ke Luar Negeri Saat Dijarah

Tak lama setelah prosesi, suasana berubah haru dan riuh. Puluhan ibu-ibu dan sejumlah anak muda menyerbu Sahroni untuk bersalaman, memberi ucapan selamat, hingga mengajak berfoto bersama. Dalam beberapa video yang beredar di media sosial, Sahroni terlihat ramah, tersenyum, dan meladeni satu per satu permintaan foto.
“Iya silakan, gantian ya, nggak apa-apa,” kata Sahroni, sambil tersenyum di tengah kerumunan emak-emak.
Cuplikan video itu kemudian viral di media sosial. Banyak netizen memuji sosok Sahroni sebagai “doktor yang tetap membumi”, bahkan ada yang menyebutnya “idola emak-emak yang naik kelas.”
Menurut catatan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), Sahroni menempuh studi doktoralnya sejak 2022 dan menyelesaikan seluruh rangkaian akademik pada semester ganjil 2024/2025.
Gelar ini sekaligus menambah deretan prestasi pribadi Sahroni, dari seorang mantan sopir truk yang meniti karier hingga menjadi legislator dan akademisi bergelar doktor. Kini publik menunggu langkah lanjutan “Doktor Sahroni” dalam merumuskan kebijakan hukum dan antikorupsi di parlemen.










