PKB Sukses Rebut Kursi Pimpin DPRD Jatim Setelah Kalahkan PDIP Pada Pemilu 2024

Sekretaris PKB Jatim, Anik Maslachah, saat konferensi pers di kantor DPW PKB Jatim. (Insani/Jurnas.net)

Jurnas.net – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) meraih 36 kursi DPRD Jawa Timur terbanyak pada Pemilu 2024. Artinya, PKB bakal mendapat kursi pimpinan dari sebelumhya diduduki PDIP.

Pada Pemilu 2019 lalu, PDIP unggul di Jatim dengan perolehan kursi 27, dan turun enam menjadi 21 kursi pada Pemilu 2024. Saat itu, PKB meraih 25 kursi, dan kini menjadi jawara dengan 27 kursi DPRD Jatim.

Pada Pemilu 2024 ini, PDIP merupakan partai pemenanh kedua demgan 21 kursi, disusul Partai Gerindra dengan 21 kursi. Dengan perolehan kursi terbanyak itu, PKB otomatis bakal menduduki kursi pimpinan DPRD Jatim, dan wakil pimpinan adalah PDIP dan Partai Gerindra.

“Tahun 2019 lalu sebenarnya kami (PKB) suara terbanyak di Jatim. Tapi karena dibagi dengan sistem Saint Lague, jadi 25 kursi. Kalah dua kursi dengan PDIP yang mendapat 27 kursi,” kata Sekretaris PKB Jatim, Anik Maslachah, saat konferensi pers di kantor DPW PKB Jatim, Sabtu, 16 Maret 2024.

Baca Juga : Pemuda Ini Jalani Rehab di RSJ Menur Gegara Kecanduan Lem dan Positif Napza 

Anik mengatakan bahwa PKB mendapatkan jatah pimpinan di 36 kabupaten/kota di Jatim. Pimpinan tersebut ada yang ketua secara langsung dan ada juga yang menjadi wakil ketua. “Hanya dua daerah yang kosong, yakni di Kota Kediri dan Kota Madiun. Ini akan menjadi evaluasi kami bersama kedepannya,” katanya.

Disinggung siapa sosok yang bakal menjadi Ketua di DPRD Jatim nantinya, Anik menyampaikan jika partai PKB memiliki mekanisme tersendiri. Nantinya diajukan beberapa nama ke DPP PKB dan kemudian nanti bakal ada uji Fit and Proper Test. “Keputusannya nanti DPP yang akan memutuskan, mekanismenya demikian,” ujarnya.

Menurut Anik pada Pileg kali ini suara PKB melonjak dan mencapai puncaknya, melebihi dari Pemilu sebelumnya.Termasuk juga di tingkat DPR RI, di mana PKB mendapatkan jatah 80 kursi dan masuk empat besar secara nasional.

“Faktor penyebab meningkatnya kursi PKB di Pileg kali ini. Yang paling utama Coattail Effect majunya Ketua Umum kami Gus Muhaimin menjadi Cawapres,” katanya.

Baca Juga : Dua Orang Jadi Korban Ledakan di Markas Brimob Polda Jatim

Anik juga memuji kepiawaian Muhaimin dalam memimpin partai PKB. Sehingga PKB semakin mengalami kebesaran dari Pemilu satu ke Pemilu lainnya. Ia pun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada masyarakat yang memilih.

“Terutama NU kultural. Terima kasih pada warga NU kultural yang tetap mempercayakan suaranya kepada PKB. Sehingga ada gerakan seperti Laskar Santri Amin, Gerakan Perempuan Nahdliyin bersatu dan lainnya,” pungkasnya.