Pemprov Jatim Siapkan 973 Puskesmas Untuk Cek Kesehatan Gratis

Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono, mengecek CKG di Puskesmas Jagir Wonokromo, Surabaya. (Dok: Humas Pemprov Jatim)

Jurnas.net – Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Timur menyiapkan 973 puskesmas untuk memberikan layanan Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi masyarakat. Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono, menyarankan warga Jatim yang berulang tahun memanfaatkan layanan ini sebagai “kado” dari pemerintah.

“Program ini adalah hadiah ulang tahun bagi masyarakat. Mari manfaatkan kesempatan ini, karena biaya pengobatan bisa sangat mahal jika menunggu sakit. Di Jatim ada 973 puskesmas untuk melayani program ini, serta yang bekerja sama dengan klinik yang terafiliasi dengan BPJS Kesehatan,” kata Adhy, saat mengecek CKG di Puskesmas Jagir Wonokromo, Surabaya, Selasa, 11 Februari 2025.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Jatim, Erwin Astha Triyono, menambahkan bahwa program CKG ini terbuka untuk semua kelompok usia, mulai dari bayi baru lahir, anak-anak, remaja, dewasa, hingga lansia. Pemeriksaan yang dilakukan juga mencakup berbagai aspek kesehatan sesuai dengan kelompok usia masing-masing.

Untuk bayi baru lahir, layanan mencakup deteksi dini kelainan hormon, penyakit jantung bawaan, serta status pertumbuhan. Sementara bagi anak-anak dan remaja, pemeriksaan meliputi tumbuh kembang, kesehatan gigi, mata, hingga risiko penyakit seperti tuberkulosis dan talasemia.

Baca Juga : Pemkot Gelontorkan Rp500 Miliar Untuk Cover Kesehatan 1 Juta Warga Surabaya

Bagi masyarakat dewasa dan lansia, pemeriksaan kesehatan mencakup deteksi risiko penyakit kronis seperti tekanan darah tinggi, diabetes, stroke, kanker, serta kesehatan ginjal dan hati. Pemeriksaan kanker payudara dan leher rahim disediakan bagi perempuan usia 30 tahun ke atas, sedangkan kanker paru dan usus untuk laki-laki usia 45 tahun ke atas.

“Masyarakat bisa mendapatkan layanan CKG mulai dari hari ulang tahun hingga 30 hari setelahnya. Khusus bagi yang lahir di Januari dan Februari, batas waktu diperpanjang hingga April 2025,” kata Erwin.

Selain program ulang tahun, kata dia, Pemprov Jatim juga akan meluncurkan layanan CKG di sekolah mulai Juli 2025, bertepatan dengan tahun ajaran baru. Pemeriksaan ini ditujukan untuk anak usia 7-17 tahun. “Sedangkan bagi ibu hamil dan balita, layanan bisa diakses di Puskesmas dan Posyandu terdekat,” ujarnya.

Untuk mempermudah akses, Pemprov Jatim menyediakan layanan pendaftaran online melalui aplikasi Satu Sehat Mobile (SSM). Masyarakat cukup mengunduh aplikasi, mengisi data profil, dan memilih tanggal pemeriksaan dalam rentang H+30 setelah ulang tahun.

Bagi yang tidak memiliki aplikasi SSM, pendaftaran juga dapat dilakukan melalui WhatsApp di nomor 081110500567, di mana chatbot akan memandu proses pendaftaran.