Jurnas.net – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, memastikan seluruh proses Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB), untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) berlangsung secara daring (online). Langkah ini diambil untuk menghindari antrean panjang di sekolah serta memberikan kemudahan bagi para orang tua dan siswa.
“Saya sudah instruksikan Dinas Pendidikan agar tidak ada lagi antrean atau kebingungan di sekolah. Sistem ini sudah kami desain agar bisa diakses dengan mudah dari rumah, sehingga mulai pendaftaran khususnya untuk jenjang SMP, dilakukan sepenuhnya secara digital menggunakan PIN yang telah disiapkan,” kata Eri, Sabtu, 14 Juni 2025.
Eri menyampaikan apresiasi kepada para guru kelas 6 SD yang turut aktif, memastikan seluruh siswa mereka telah mendapatkan PIN untuk mendaftar ke tingkat berikutnya. Menurutnya, peran guru sangat penting untuk memastikan tidak ada satu pun siswa yang tertinggal dalam proses penerimaan. “Harapannya lingkungan SD dan SMP tetap tenang, tanpa kepanikan, dan proses berjalan dengan transparan dan tertib,” ujarnya.
Baca Juga : Warga Madura Ancam Lumpuhkan Surabaya 5 Hari Gegara Penertiban Jukir
Eri menekankan pentingnya transformasi digital dalam pelayanan publik di Surabaya, termasuk sistem SPMB. Dengan sistem digital, masyarakat tidak perlu lagi datang jauh-jauh ke sekolah untuk mendaftar. Bila menghadapi kendala teknis, warga dapat mengunjungi posko konsultasi yang disediakan di sekolah-sekolah terdekat, di mana guru dan staf siap membantu.
“Saya pastikan kalau sistemnya sudah digital, tidak perlu lagi antre. Semua bisa dilakukan dari HP di rumah,” jelasnya.
Untuk menjamin kelancaran akses, lanjut Eri, sistem pendaftaran online ini ditangani langsung oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Surabaya. Hingga saat ini, server berjalan stabil tanpa kendala berarti. “Alhamdulillah, tidak ada gangguan sejauh ini. Ini menunjukkan kesiapan Surabaya dalam memberikan pelayanan publik digital yang cepat dan tepat sasaran,” katanya.
Eri juga mengingatkan kepaa para orang tua, untuk tidak menunda-nunda proses pendaftaran. Ia menyarankan agar segera melakukan pendaftaran SPMB secara digital/online. “Semua sudah kami permudah. Jangan sampai terlambat atau bingung. Tapi kalau ada yang kesulitan, tinggal datang ke posko pengaduan,” pungkasnya.