Empat Jemaah Kloter 8 Masih Tertahan di Arab Saudi, Tiga Sakit dan Satu Kehilangan Paspor

Pemulangan jemaah haji Debarkasi Surabaya tiba di Bandara Juanda Internasional Surabaya. (Dok: Humas PPIH Surabaya)

Jurnas.net – Proses pemulangan jemaah haji Debarkasi Surabaya telah memasuki hari ketiga pada Sabtu, 14 Juni 2025. Sebanyak 3.028 jemaah dari delapan kelompok terbang (kloter), telah kembali ke Tanah Air dari total 36.815 jemaah yang diberangkatkan ke Tanah Suci.

Salah satu kloter yang tiba hari ini adalah Kloter 8 asal Kabupaten Blitar, yang mendarat di Asrama Haji Surabaya pada pukul 13.35 WIB. Meski dijadwalkan membawa 380 orang, hanya 376 jemaah yang berhasil dipulangkan.

Sebanyak empat jemaah kloter 8 masih tertahan di Arab Saudi. Dari jumlah itu, tiga orang masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit, sedangkan satu jemaah lainnya belum bisa dipulangkan karena mengalami masalah administrasi akibat kehilangan paspor.

“Jumlah jemaah kloter 8 seharusnya 380 orang. Namun yang tiba hari ini hanya 376 jemaah. Tiga orang masih dirawat di rumah sakit, dan satu orang belum bisa pulang karena paspornya hilang,” kata Sekretaris PPIH Debarkasi Surabaya, Sugiyo.

Baca Juga : 11 Jemaah Haji Surabaya Terindikasi Covid-19 dan Tunggu Hasil Tes PCR

Sugiyo juga melaporkan perkembangan terkini terkait jumlah jemaah haji asal Embarkasi Surabaya yang wafat di Tanah Suci.

“Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Hingga Sabtu ini, tercatat sudah 55 jemaah haji wafat di Arab Saudi. Jika ditambah yang wafat di Embarkasi, totalnya menjadi 59 orang. Semoga semuanya husnul khotimah,” ujarnya.

Menanggapi isu pengurangan kuota haji Indonesia tahun depan yang sempat dilontarkan oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Sugiyo menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ada informasi resmi dari Pemerintah Arab Saudi.

“Kami berharap kuota haji khususnya untuk Jawa Timur tidak dikurangi, bahkan kalau bisa ditambah mengingat antrean jemaah kita sangat panjang,” tandasnya.