Bendahara Umum Demokrat Pernah Punya Firasat Wafat Muda Karena Kecelakaan

Bendahara Umum Partai Demokrat, Renville Antonio. (Istimewa)

Jurnas.net – Bendahara Umum DPP Partai Demokrat, Renville Antonio, meninggal dunia akibat kecelakaan di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, pada Jumat, 14 Februari 2025. Tragisnya, jauh sebelum insiden itu, Renville sempat mengungkapkan firasatnya bahwa ia akan meninggal di usia muda akibat kecelakaan.

Hal ini diungkapkan oleh kakak sepupunya, Jalaluddin Al Ham. Ia mengaku pernah mendengar langsung pernyataan tersebut dari Renville beberapa tahun lalu.

“Beliau pernah bercerita bahwa dirinya akan meninggal di usia muda dan penyebabnya adalah kecelakaan,” ujar Jalaluddin kepada wartawan di rumah duka di kawasan Jemursari, Surabaya.

Saat menerima kabar dari kakak kandung Renville, Riki, mengenai kecelakaan tersebut, Jalaluddin langsung teringat dengan firasat yang pernah disampaikan Almarhum. “Apa yang terjadi hari ini persis seperti yang pernah beliau katakan dulu,” katanya.

Baca Juga : Bendum Partai Demokrat Renville Antonio Meninggal Dalam Kecelakaan di Situbondo

Jenazah Renville saat ini dalam perjalanan dari Besuki, Situbondo, menuju rumah duka di Surabaya. Rencananya, ia akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Keputih pada Jumat sore.

Mewakili keluarga, Jalaluddin menyampaikan permohonan maaf jika semasa hidupnya Almarhum pernah melakukan kesalahan.

“Saya mewakili keluarga memohon maaf jika ada kesalahan yang disengaja maupun tidak disengaja,” tandasnya.

Renville mengalami kecelakaan saat mengendarai motor gede seorang diri dalam perjalanan dari Surabaya menuju Banyuwangi. Peristiwa ini menutup karier cemerlangnya sebagai politikus muda.

Berlatar belakang sebagai pengacara, Renville merintis karier politiknya dengan menjadi anggota DPRD Jawa Timur selama tiga periode. Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua DPD Demokrat Jatim, menggantikan Soekarwo (Pakde Karwo).

Renville berperan penting dalam mengusung Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak dalam Pilgub Jatim, yang berlanjut hingga periode kedua. Keberhasilannya di tingkat daerah membawanya ke posisi strategis sebagai Bendahara Umum DPP Partai Demokrat di bawah kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Kepergiannya yang mendadak meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, kolega, dan Partai Demokrat. Selamat jalan mas Renville, semoga khusnul khotimah. Amiiin