Positif Narkoba: PDIP Proses PAW Kader Sebagai Anggota DPRD Jatim

author Redaksi

share news
share news

URL berhasil dicopy

share news
Wakil Ketua Bidang Kehormatan DPD PDIP Jawa Timur, Budi Sulistyono (Kanang), saat memberikan keterangan pers di Kantor DPD PDIP Jatim, Surabaya. (Insani/Jurnas.net)
Wakil Ketua Bidang Kehormatan DPD PDIP Jawa Timur, Budi Sulistyono (Kanang), saat memberikan keterangan pers di Kantor DPD PDIP Jatim, Surabaya. (Insani/Jurnas.net)

Jurnas.net - Seorang anggota DPRD Jawa Timur dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Agus Black Hoe Budianto, resmi mengundurkan diri dari jabatannya. Langkah itu diambil setelah dirinya dinyatakan positif menggunakan narkoba berdasarkan hasil tes urine oleh Polres Ngawi.

Wakil Ketua Bidang Kehormatan DPD PDIP Jawa Timur, Budi Sulistyono atau yang akrab disapa Kanang, membenarkan pengunduran diri tersebut. Menurutnya, surat pengunduran diri Agus telah dikirim ke DPP PDIP untuk diproses melalui mekanisme pergantian antarwaktu (PAW).

“Benar, Mas Black sudah mengajukan surat pengunduran diri. Kami sudah kirim ke DPP untuk diproses lebih lanjut. Setelah disetujui, DPD PDIP Jatim akan menindaklanjuti dengan mekanisme PAW melalui KPU,” kata Kanang, Senin, 6 Oktober 2025.

Kanang menjelaskan keputusan mundur itu merupakan inisiatif pribadi Agus Black Hoe setelah muncul kabar dirinya terseret dalam kasus narkoba jenis sabu. Meskipun PDIP belum menerima bukti hukum yang final, keputusan tersebut dinilai sebagai bentuk tanggung jawab moral terhadap partai dan masyarakat.

“Kasus Mas Black sempat membuat gaduh. Kami belum menerima bukti resmi bahwa dia terlibat, tetapi karena merasa tidak nyaman dan sudah berdampak pada keluarga, beliau memilih mundur dengan sukarela,” ujar mantan Bupati Ngawi itu.

Baca Juga : Anggota DPRD Jatim Terciduk Konsumsi Narkoba: Polisi Pilih Rehabilitasi

Kanang menegaskan bahwa PDIP berkomitmen menjaga integritas dan kehormatan kader di lembaga legislatif. “Ini bentuk tanggung jawab pribadi sekaligus menjaga marwah partai. Kami menghargai sikap kesatria Mas Black yang memilih mundur,” kata Kanang.

Sementara itu, Kapolres Ngawi AKBP Charles Pandapotan Tampubolon membenarkan bahwa hasil tes urine Agus Black Hoe menunjukkan positif narkoba. Pemeriksaan dilakukan saat Agus dimintai keterangan sebagai saksi dalam kasus peredaran sabu yang menjerat dua tersangka berinisial SA dan HP.

“Dari hasil pemeriksaan, yang bersangkutan (Agus Black Hoe Budianto) positif menggunakan narkoba. Ini berdasarkan hasil tes urine yang dilakukan sesuai prosedur saat pemeriksaan saksi,” ujar Charles.

Menurut Charles, keterangan tersangka HP juga menguatkan dugaan bahwa Agus pernah membeli narkoba dari HP beberapa waktu lalu. “Dari pengakuan HP, dia pernah menjual narkoba kepada ABHB,” kata Charles.

Berita Terbaru

SIER dan Warga Rungkut Wujudkan Harmoni Industri dan Lingkungan untuk Cegah Banjir

SIER dan Warga Rungkut Wujudkan Harmoni Industri dan Lingkungan untuk Cegah Banjir

Rabu, 12 Nov 2025 09:46 WIB

Rabu, 12 Nov 2025 09:46 WIB

Jurnas.net - Di tengah meningkatnya curah hujan yang mulai melanda Surabaya, semangat gotong royong menjadi kunci utama menjaga lingkungan tetap aman dari…

PKB Jatim: Semangat Tiga Pahlawan Nasional Baru Asal Jatim Jadi Ruh Politik Kemanusiaan

PKB Jatim: Semangat Tiga Pahlawan Nasional Baru Asal Jatim Jadi Ruh Politik Kemanusiaan

Selasa, 11 Nov 2025 20:49 WIB

Selasa, 11 Nov 2025 20:49 WIB

Jurnas.net - Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Timur menggelar tasyakuran atas penganugerahan gelar Pahlawan Nasional kepada…

Dosen Unair Sebut Lima Alasan Soeharto Tidak Pantas Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional

Dosen Unair Sebut Lima Alasan Soeharto Tidak Pantas Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional

Selasa, 11 Nov 2025 20:43 WIB

Selasa, 11 Nov 2025 20:43 WIB

Jurnas.net - Pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada Presiden ke-2 Republik Indonesia, Soeharto, memicu kritik tajam dari kalangan akademisi. Dosen Fakultas…

SBY Terima Penghargaan Tertinggi ITS: Serukan Kepemimpinan Visioner dan Ekonomi Tanpa Keserakahan

SBY Terima Penghargaan Tertinggi ITS: Serukan Kepemimpinan Visioner dan Ekonomi Tanpa Keserakahan

Selasa, 11 Nov 2025 17:21 WIB

Selasa, 11 Nov 2025 17:21 WIB

Jurnas.net - Presiden ke-6 Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), menerima Penghargaan Sepuluh Nopember, anugerah tertinggi…

Universitas Ciputra Tantang Dominasi AI: Desain Harus Dikendalikan Manusia Bukan Mesin

Universitas Ciputra Tantang Dominasi AI: Desain Harus Dikendalikan Manusia Bukan Mesin

Selasa, 11 Nov 2025 15:58 WIB

Selasa, 11 Nov 2025 15:58 WIB

Jurnas.net - Di tengah derasnya arus adopsi teknologi Generative Artificial Intelligence (GenAI) dalam dunia industri kreatif global, Universitas Ciputra (UC)…

Tim SAR Temukan Lansia Setelah Tiga Hari Tenggelam di Sungai Brantas Kediri

Tim SAR Temukan Lansia Setelah Tiga Hari Tenggelam di Sungai Brantas Kediri

Selasa, 11 Nov 2025 14:37 WIB

Selasa, 11 Nov 2025 14:37 WIB

Jurnas.net - Tim SAR gabungan akhirnya menemukan jasad Sihman, 74, warga Dusun Kras, Kabupaten Kediri, yang tiga hari dilaporkan tenggelam di Sungai Brantas.…