Warga Nahdliyin dan Alumni Ponpes Sukorejo di Madura Diajak Coblos AMIN

author Redaksi

share news
share news

URL berhasil dicopy

share news
Istri almaghfurlah Kiai Fawaid As’ad, Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, Situbondo, Nyai Djuwairiyah, geriliya untuk memenangkan paslon nomor 01 Anies Baswedan-Muhaimin Isakandar (AMIN) di Madura. (Dok: Humas Timprov Jatim AMIN)
Istri almaghfurlah Kiai Fawaid As’ad, Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, Situbondo, Nyai Djuwairiyah, geriliya untuk memenangkan paslon nomor 01 Anies Baswedan-Muhaimin Isakandar (AMIN) di Madura. (Dok: Humas Timprov Jatim AMIN)

Jurnas.net - Istri almaghfurlah Kiai Fawaid As’ad, Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, Situbondo, Nyai Djuwairiyah, terus geriliya untuk memenangkan paslon nomor 01 Anies Baswedan-Muhaimin Isakandar (AMIN) di Pilpres 2024. Terbaru, ia blusukan berkampanye dan menyambangi para santri dan warga Nahdliyyin di Pulau Madura.

"Saya meminta warga Nahdliyyin khususnya para alumni Ponpes Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo di Madura, untuk ikut andil dalam perjuangan capres-cawapres dari Koalisi Perubahan," kata Nyai Djuwairiyah, di Sumenep, Jumat, 5 Januari 2024.

Tidak hanya sekedar mendukung, Nyai Djuwairiyah juga meminta para alumni mengajak orang sekitarnya, untuk mencoblos AMIN pada 14 Februari 2024 di bilik TPS.

Nyai Djuwariyah berharap para alumni jangan dulu berpikiran apakah AMIN akan menang atau tidak. Sebab, yang terpenting saat ini yang harus dilakukan adalah usaha semaksimal mungkin, menggaet sebanyak-banyak orang untuk dukung AMIN.

"Tidak usah panjengan semua kemana-mana, cukup ajak, yang penting mampu mengajak," katanya.

Baginya satu suara sangatlah berarti bagi AMIN. Ia pun mengisahkan sebuah riwayat perjuangan seekor semut yang berusaha memadamkan api yang membakar Nabi Ibrahim, namun ditertawakan oleh hewan-hewan lainnya.

Namun bukan masalah sukses atau tidaknya dalam suatu perjuangan, tapi pertanggungjawaban moral dimana harus berpihak. "Kita hanya berproses mencari pemimpin yang terbaik. Santri jangan salah pilih, alumni jangan salah pilih," ujarnya.

Oleh karananya momentum lima tahunan ini adalah masa dimana akan menjadi petentu Indonesia kedepannya. Menurutnya AMIN adalah sosok yang pas melakukan percepatan untuk Indonesia yang lebih baik.

"Maka kita harus peduli, jika tidak peduli maka orang lain yang tidak bertanggung jawab yang peduli," pungkasnya.

Berita Terbaru

SIER dan Warga Rungkut Wujudkan Harmoni Industri dan Lingkungan untuk Cegah Banjir

SIER dan Warga Rungkut Wujudkan Harmoni Industri dan Lingkungan untuk Cegah Banjir

Rabu, 12 Nov 2025 09:46 WIB

Rabu, 12 Nov 2025 09:46 WIB

Jurnas.net - Di tengah meningkatnya curah hujan yang mulai melanda Surabaya, semangat gotong royong menjadi kunci utama menjaga lingkungan tetap aman dari…

PKB Jatim: Semangat Tiga Pahlawan Nasional Baru Asal Jatim Jadi Ruh Politik Kemanusiaan

PKB Jatim: Semangat Tiga Pahlawan Nasional Baru Asal Jatim Jadi Ruh Politik Kemanusiaan

Selasa, 11 Nov 2025 20:49 WIB

Selasa, 11 Nov 2025 20:49 WIB

Jurnas.net - Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Timur menggelar tasyakuran atas penganugerahan gelar Pahlawan Nasional kepada…

Dosen Unair Sebut Lima Alasan Soeharto Tidak Pantas Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional

Dosen Unair Sebut Lima Alasan Soeharto Tidak Pantas Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional

Selasa, 11 Nov 2025 20:43 WIB

Selasa, 11 Nov 2025 20:43 WIB

Jurnas.net - Pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada Presiden ke-2 Republik Indonesia, Soeharto, memicu kritik tajam dari kalangan akademisi. Dosen Fakultas…

SBY Terima Penghargaan Tertinggi ITS: Serukan Kepemimpinan Visioner dan Ekonomi Tanpa Keserakahan

SBY Terima Penghargaan Tertinggi ITS: Serukan Kepemimpinan Visioner dan Ekonomi Tanpa Keserakahan

Selasa, 11 Nov 2025 17:21 WIB

Selasa, 11 Nov 2025 17:21 WIB

Jurnas.net - Presiden ke-6 Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), menerima Penghargaan Sepuluh Nopember, anugerah tertinggi…

Universitas Ciputra Tantang Dominasi AI: Desain Harus Dikendalikan Manusia Bukan Mesin

Universitas Ciputra Tantang Dominasi AI: Desain Harus Dikendalikan Manusia Bukan Mesin

Selasa, 11 Nov 2025 15:58 WIB

Selasa, 11 Nov 2025 15:58 WIB

Jurnas.net - Di tengah derasnya arus adopsi teknologi Generative Artificial Intelligence (GenAI) dalam dunia industri kreatif global, Universitas Ciputra (UC)…

Tim SAR Temukan Lansia Setelah Tiga Hari Tenggelam di Sungai Brantas Kediri

Tim SAR Temukan Lansia Setelah Tiga Hari Tenggelam di Sungai Brantas Kediri

Selasa, 11 Nov 2025 14:37 WIB

Selasa, 11 Nov 2025 14:37 WIB

Jurnas.net - Tim SAR gabungan akhirnya menemukan jasad Sihman, 74, warga Dusun Kras, Kabupaten Kediri, yang tiga hari dilaporkan tenggelam di Sungai Brantas.…