Jurnas.net – Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Said Abdullah, ingin Khofifah Indar Parawansa menggandeng kadernya sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur (cagub-cawagub) pada Pilgub Jatim 2024. DPD PDIP Jatim diketahui telah mengusulkan ke DPP tiga nama cawagub sebagai pendamping Khofifah.
Pertama adalah Bupati Sumenep Achmad Fauzi, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin, dan ketiga adalah Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana. Ketiganya merupakan kader PDIP.
“Kalau itu buah semangka akan lebih baik. Khofifah dari NU (Nahdlatul Ulama) dan PDI Perjuangan bagian dari partai nasionalis bersama partai lain, dan Insya Allah itu akan jauh lebih baik,” kata Said, ditemui di arena Rakernas ke- V PDIP di Ancol Jakarta, Sabtu, 25 Mei 2024.
Baca Juga : Megawati Ingin Puan Maharini Jadi Ketua Umum PDIP
Said menilai komposisi itu bakal lebih baik jika bisa terwujud, mengingat Jatim merupakan basis Nahdliyin dan nasionalis abangan (banteng). Untuk mewujudukan itu, Said mengaku terlebih dahulu akan duduk bersama Khofifah.
Selain itu, Said juga akan berkomunikasi dengan partai lainnya seperti Partai Golkar dan Gerindra. Dengan harapan, mantan Gubernur Jatim Khofifah berkenan menggandeng cawagub dari PDIP. “Ayolah, ada tempat bagi PDI Perjuangan untuk orang kedua di Jatim bersama Bu Khofifah. Tentu kami akan duduk bersama Bu Khofifah,” katanya.
Said menyatakan partainya sampai saat ini belum memberikan rekomendasi untuk Pilgub Jatim. Nantinya rekomendasi itu akan diberikan diputuskan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. “Jadi, soal usung mengusung diputuskan nanti,” tandasnya.
Baca Juga : PDIP Pertahankan 70 Incumben Maju di Pilkada 2024 dan Ditarget 60 Persen Kemenangan Se- Indonesia
Seperti diketahui, ada tiga partai telah resmi memberikan surat rekomendasi kepada Khofifah Indar Parawansa, yakni Partai Golkar, Demokrat, dan PAN.
Untuk Golkar, Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto, memberikan surat rekomendasi kepada pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elistianto Dardak untuk maju di Pilgub Jatim 2024 mendatang. Demikian juga Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan surat rekomendasi kepada Khofifah dan Emil.
Lain halnya dengan dua partai yang juga resmi mengusung Khofifah di Pilgub Jatim 2024, yakni Gerindra, PAN, tidak merekomendasikan Emil Dardak sebagai pendamping Khofifah di Pilgub Jatim 2204.