Jurnas.net – Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, Gatot Soebroto, memastikan kesiapannya menghadapi potensi bencana hidrometeorologi yang dapat terjadi akibat perubahan cuaca ekstrem di wilayahnya. Gatot mengaku telah melakukan berbagai langkah antisipatif, guna meminimalkan dampak yang mungkin terjadi.
“Bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang menjadi ancaman utama di musim penghujan. Oleh karena itu, kami telah menyiapkan langkah-langkah strategis, mulai dari pemetaan wilayah rawan bencana hingga pelatihan tim tanggap darurat,” kata Gatot, Senin, 6 Januari 2025.
Adapun strategi yang dimaksud Gatot, salah satunya adalah memetakan sedikitnya 23 kabupaten/kota di Jatim yang rawan bencana hidrometeorologi. Di antaranya kabupaten seperti Pacitan, Ponorogo, dan Malang menjadi daerah prioritas, karena memiliki risiko tinggi terhadap tanah longsor. Sementara daerah rentan banjir, yaitu Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, dan Gresik.
“Kami dalam enghadapi situasi ini telah menyiapkan posko siaga bencana di setiap daerah rawan, lengkap dengan peralatan seperti perahu karet, tenda darurat, dan logistik yang cukup. Selain itu, kami juga melibatkan masyarakat melalui pelatihan tanggap darurat dan simulasi bencana,” ucapnya.
Baca Juga : BPBD Ingatkan Warga Jatim Waspada Cuaca Ekstrem Hingga Maret
Menurutnya, kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, relawan, dan komunitas lokal, menjadi kunci utama dalam meningkatkan kesiapsiagaan bencana. “Kami juga terus memperkuat sistem peringatan dini, agar masyarakat dapat lebih cepat merespons apabila terjadi bencana,” katanya.
Oleh karena itu, Gatot mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang signifikan. Masyarakat juga diharapkan untuk tidak ragu melaporkan potensi bahaya kepada posko bencana terdekat.
“Kami mengajak masyarakat untuk menjaga lingkungan, seperti tidak membuang sampah sembarangan yang dapat menyebabkan banjir dan memperkuat struktur rumah sebagai antisipasi angin kencang,” tandasnya.