Jurnas.net – Komitmen Kabupaten Trenggalek dalam mewujudkan kota hijau semakin nyata. Dalam rangka mendukung visi sebagai Green City, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ponorogo bersama PLN ICON+ menjalin kolaborasi strategis dengan Pemerintah Kabupaten Trenggalek.
Pertemuan antara Manager PLN UP3 Ponorogo, Suzana Zein, dan jajaran PLN ICON+ dengan Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin (Mas Ipin), menjadi momentum penting dalam menyelaraskan langkah bersama menuju pembangunan berkelanjutan berbasis energi bersih.
Mas Ipin menegaskan bahwa Trenggalek memiliki komitmen kuat untuk menjadi pionir kota hijau di Jawa Timur. Salah satu langkah nyata yang dirancang adalah pemasangan panel surya on-grid di gedung-gedung pemerintahan serta pemanfaatan energi matahari untuk Penerangan Jalan Umum (PJU) yang dikelola oleh pemerintah daerah.
“Kami ingin menjadikan Trenggalek sebagai contoh kota ramah lingkungan di Jawa Timur. Karena itu, kami menjadikan PLN mitra utama dalam mengakselerasi penggunaan energi terbarukan,” kata Mas Ipin, Senin, 12 Mei 2025.
Baca Juga : PLN Pacu Ekspansi Industri Jawa Timur Lewat Tambah Daya dan Layanan Andal
Manager PLN UP3 Ponorogo, Suzana Zein, menyambut baik inisiatif ini dengan antusias. Suzana menyatakan bahwa pihaknya siap memberikan dukungan penuh, dimulai dari penyusunan kajian teknis hingga pendampingan implementasi di lapangan.
“Kami sangat mengapresiasi semangat Bupati Trenggalek dalam mendorong transisi menuju energi bersih. PLN akan terlibat aktif dalam setiap tahap, mulai dari studi teknis hingga realisasi pemasangan sistem energi surya,” kata Suzana.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur, Ahmad Mustaqir, turut menyatakan dukungannya. Ia berharap langkah progresif yang diambil Trenggalek ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain.
“PLN optimistis dan siap mendukung penyediaan energi bersih tidak hanya untuk Trenggalek, tetapi juga wilayah lain di Jawa Timur, demi mendorong pertumbuhan kawasan yang berkelanjutan,” ujar Ahmad.
Sinergi antara PLN dan Pemkab Trenggalek ini menjadi bagian dari upaya kolektif mencapai target nasional Net Zero Emission pada tahun 2060. Kolaborasi ini diharapkan membawa dampak positif tidak hanya bagi lingkungan, tetapi juga bagi efisiensi energi dan keberlanjutan pembangunan daerah.
